see

Thursday, July 25, 2019

TES BEBAN NOL MOTOR INDUKSI SATU PHASA


PERCOBAAN I
TES BEBAN NOL MOTOR INDUKSI SATU PHASA

1.1  TUJUAN PERCOBAAN
·         Mahasiswa mampu memahami cara merangkai rangkaian percobaan dengan benar
·         Mahasiswa mengerti prinsip kerja test beban nol motor induksi satu phasa
·         Mahasiswa mengerti untuk menentukan rugi inti besi dan rugi rotasional motor induksi satu phasa melalui percobaan
·         Mahasiswa mengerti cara menentukan parameter Xm (reaktansi magnitasi) dan Rc (Resistansi inti besi) motor induksi satu phasa melalui percobaan

1.2  TEORI DASAR
Motor induksi tiga phasa dalam keadaan beban nol dibuat dalam keadaan berputar tanpa memikul beban pada rating tegangan dan frekuensinya. Besar tegangan V0 yang digunakan ke belitan stator perphasanya adalah tegangan nominal, arus masukan sebesar io dan faktor dayanya cos0. Nilai ini semua didapat dengan melihat alat ukurpda saat percobaan beban nol.
      Menentukan Daya beban nol motor induksi

Dimana:
vo       =  penunjukan voltmeter
Io       =  penunjukan Amperemeter
cos0o = penunjukan cosphi meter

Menentukan reaktansi imagnitasi
Xm= V0/I0

Menentukan resistansi inti besi
Rc = P0 / I02  Ohm

Menentukan daya rotational dan rugi inti
Prot+ = P0 – I02 Rac

Dimana :
                  Rac = 1,3 Rdc
                  Xm= Reaktansi magnitasi (Ohm)
                  Prot = Rugi Rotasi (Watt)
                  Rdc = tahanan dari test dc stator motor induksi tiga phasa (Ohm)
Rac  = tahanan ekivalen ac (Ohm)

1.3 
RANGKAIAN EKIVALENT TES BEBAN NOL


1.4  PERALATAN YANG DIBUTUHKAN
·         Sumber AC satu phasa                                                                  1 buah
·         Variac satu phasa                                                                          1 buah
·         Volt meter AC range 380 V                                                         1 buah
·         Amperemeter AC                                                                         1 buah
·         Wattmeter AC satu phasa                                                             1 buah
·         Motor AC 1 phasa                                                                         1 buah
·         Tachometer                                                                                   1 buah
·         Kabel secukupnya ( 5 merah, 3 hitam)

1.5 

GAMBAR RANGKAIAN

1.6  LANGKAH PERCOBAAN
1.         Pastikan semua peralatan dalam keadaan ready
2          Menyimpulkan peralatan yang diuji, alat ukur dan kabel yang akan digunakan percobaan test beban nol motor induksi satu phasa
3          Memasang rangkaian percobaan sesuai dengan gambar yang digunakan percobaan test beban nol motor induksi satu phasa
4          Pastikan bahwa sumber tiga phasa AC 220 volt dalam keadaan siap digunakan
5          Pastikan bahwa alat ukkur voltmeter, amperemeter, dan cosphimeter yang digunakan pada range yang sesuai dengan yang akan diukur
6          Setelah melakukan merangkai rangkaian percobaan test beban nol motor induksi sat phasa
7          Laporkan kepada dosen pengampu praktikum untuk mengecek rangakaian saudara yang sudah dirangkai tersebut
8          Setelah cek oleh dosen pengampu praktikum lakukan percobaan step by step seperti yang ditujukkan dalam table percobaan dan penunjukkan alat ukur voltmeter
9          Naikan pelan – pelan variac satu phasa sampai cvoltmeter AC menunjukkan 230 volt
10      Cata hasil pengukuran tachometer, amperemeter, dan cosphimeter, lalu masukkan ke dalam table yang disediakan
11      Ulangi langkah yang 9 dan 10 dengan menaikan tengangan variac menjadi 220 volt
12      Ulangi langkah yang 9 dan 10 dengan menaikan tengangan variac menjadi 210 volt
13      Ulangi langkah yang 9 dan 10 dengan menaikan tengangan variac menjadi 200 volt
14      Ulangi langkah yang 9 dan 10 dengan menaikan tengangan variac menjadi 190 volt
15      Ulangi langkah yang 9 dan 10 dengan menaikan tengangan variac menjadi 180 volt
16      Setelah melakukan percobaan lepas rangkaian percobaan tersebut
17      Astikan bahwa sumber AC 220 dalam keadaan off (mati)
18      Lepas semua rangkaian percobaan saudara lakukan dan kembalikan peralatan ketempat semula
19       Buat laporan sementara dan mintakan tanda tangan kepada dosen pengampu
20       Praktikum telah selesai dan bias meninggalkan tempat praktikum

1.6         DATA TABEL PERCOBAAN
V(V)
I(A)
pf(Lagging)
P(W)
S(VA)
Q(VAR)
180
1
0,8
160
180
85,65
190
1,02
0,87
170
193,8
98,34
200
1,02
0,88
180
204
73,4
210
1,02
0,88
190
214,2
87,78
220
1,02
0,89
200
224,4
76,94
230
1,02
0,93
220
234,6
50,87

1.7         ANALISA
Pada saat pengujian test beban nol motor induksi satu phasa dengan parameter semakin besar tegangan, maka semakin besar nilai arus, daya aktif dan daya semu. Sedangkan untuk daya reaktif bergantung pada akar-akar kuadrat dari selisih daya semu dan daya aktif, sehingga semakin besar selisihnya maka semakin besar pula nilai daya reaktifnya.
Tegangan nominal dari motor dapat diketahui melalui pencapaian I nominal pada rating trafo saat melakukan percobaan serta disesuaikan dengan nameplate motor. Sehingga diperoleh tegangan nominal sebesar 220 volt saat I nominal mencapai 1,02 A.

1.8         KESIMPULAN
Setelah melakukan pengujian test beban nol motor induksi satu phasa dapat diketahui bahwa hubungan antara tegangan, arus, daya aktif dan daya semu adalah berbanding lurus serta diperoleh tegangan nominal dari motor induksi satu phasa tersebut sebesar 220 volt.


No comments:

Post a Comment